Awal Amanah itu Diemban
Musywil
XIX IPM Sulsel di Sinjai – Awal karirku dalam membuat terobosan baru.
Musyawarah IPM adalah salah satu permusyawaratan yang tertinggi tingkat wilayah
untuk melanjutkan kepemimpinan ikatan selanjutnya. Kegiatan yang berlangsung
selama 4 hari ini mulai dari tanggal 9-12 Maret 2013 adalah kegiatan akbar
pelajar dan melirik perhatian para pelajar yang ada di Sulawesi Selatan.
Diperkirakan sebanyak 450 pelajar yang
hadir pada kegiatan tersebut terutama menyampaikan amanah yang mulia ini.
Pada Musywil kali ini, Sebanyak 11
orang Formatur yang ada, terpilih 9 orang Formatur sebagai berikut :
Anugrahwati Arifin
A. Rezky
Silvana Amir
Elly
Oschar
Ilham Riyadi
Saparuddin
Sanusi
Muslimin
Ramli
Rukiyani
Arifuddin Abbas
Dan diputuskanlah
bahwa yang memimpin Organisasi Terbaik 2011 dan Penghargaan ASEAN TAYO 2012 ini
adalah Ipmawan Elly Oschar dan Saparuddin Sanusi sebagai Sekretaris Umum PW IPM
Sulsel Periode 2012-2014. Pasca Musywil XIX ini adalah awal pergerakan pelajar
dengan slogan : “Pelajar + IPM = Be The Real Generation : Kritis dan
Progresif”. Semoga amanah yang diemban akan memberikan kontribusi positif
kepada pelajar semua pada umumnya dan Pelajar yang ada di Sulsel pada
khususnya.
Sekilas bagiku.
Dalam kegiatan
Musywil XIX kali ini, saya diamanahkan sebagai Ketua Panitia Wilayah Musywil
IPM Sulsel. Menurutku ini adalah tantangan hebat sekalgus sebagai wahana uji
kemampuan. Mau melihat sampai dimana batas manajemanku terutama dalam
meng-handle kegiatan besar yang seperti ini. Memang harus ku akui, kegiatan
ini, terlihat tidak memiliki cacat dan kelemahan yang banyak namun dibalik itu
semua, banyak hal yang menjadi bahan pembelajaran yang bisa diambil.
Koordinasi itu
penting. Baik koordinasi dengan sesama juga koordinasi dengan para penyukses
kegiatan. Harus ku akui, masukan yang menjadi masukan dalam telingaku bahwa,
kegiatan Musywil kali ini adalah kegiatan yang paling tidak steril dibanding
sebelumnya, baik waktu, transportasi dan konsumsi yang biasa telat. Bahkan ada
juga yang menuntut kalau surat yang ada (tempatnya harus di Hotel Sinjai) namun
yang terjadi adalah para peserta hanya dapat menginap di Perumahan Warga. Saya
rasa itu lebih mending daripada tiada sama sekali. Kali ini juga aku berpikir,
Para Pelajar bukan lagi melihat eksistesi dari Musywil itu sendiri melainkan
ingin berhura-hura dan menikmati hidup semewah dan semapan mungkin. Ini adalah
evaluasi bagiku.
Selaku panitia
inti kegiatan, lemahnya koordinasi antara Panitia local dan panitia wilayah
membuat kesalapahaman sempat terjadi. Itu harus ku akui, karena ada hal yang
saya kira tak perlu ditulis dan biarlah ia hilang diingatan dengan sendirinya.
Semuanya masalha kegiatan ini hamper memperparaj keadaan apabila panitia
merental sebua mobil kemudian mengalami ketabrakan. Sedikit bnyaknya paling
tidak memakan biaya yang cukup besar juga.
Banyak hal yang
menjadi masukkan terutama sebagai bahan evaluasi saya yaitu :
1.
Jangan
terlalu berharap lebih kepada siapapun
2.
Koordinasi
itu penting
3.
Jangan
dibicarakan sesuatu yang belum nyata hasilnya
Kelebihan Kegiatan ini:
1.
Ukhuwah
antara sesama makin akrab
2.
Belajar itu
banyak, belajar memahami, belajar menghargai, belajar antara satu dengan yang
lainnya dan belajar untuk menjadi pribadi yang besar tanpa memiliki sifat
sombong dan angkuh.
Ini akan menjadi masukan bagiku. Terima kasih kepada semua
kakanda, teman-teman dan adinda yang mengisi hidup ini dengan penuh arti makna
kehidupan. Segala kekurangan kita tutupi dengan segala kekuatan kita. Tiada
manusia yang sempurna. Selamat buat kakakku yang selalu member inspirasiku,
Ipmawan Heri Wawan dan Ipmawan Elly Oscar. Tak lupa juga kakak yang senantiasa
menjadikan diriku berarti ah hasil berkat tunjuk ajar mereka (Kak Sudirman, Kak
Muzakkir, Zamri Zampe, Ana Utami Zaenal, Sumarni Susilawati, Kurnia Kadir, Mursalim,
Jufri Padong dan yang lain belum tersebutkan). Selama ini, ku anggap kalian
sebagai keluarga terbesarku dan membuat ku besar. Terima kasih atas kepercayaan
yang telah dilimpahkan kepadaku. Semoga amanah yang diberikan kepadaku ini,
bisa saya jalankan dengan penuh amanah dan bisa dipertanggungjawabkan baik
didunia maupun diakhirat kelak. Tak lupa, rekan-rekan PD IPM se Sulawesi
Selatan, adinda Pc dan PR yang hadir untuk member support kepada saya. Insya
Allah, sesuai yang kalian inginkan, aku akan melakukan lebih baik diluar
perkiraan kalian. Inilah janjiku.. janji persaudaraanku sebagai manah terbesar
dalam hidupku saat ini. Amin.
Comments
Post a Comment