Pada Wajah Kehidupan
Pada wajah kehidupan,
Angin malam bertiup lembut
Menghembuskan nafasnya padaku,
Hingga aku kedinginan dan denyut dalam
khayalan
Yang penuh dngan seribu satu persoalan
Dinginnya mala mini,
Kurasakan hany sementara, karena aku terus terbuai,
Dalam lamunan yang mengasikkan
Dengan tiba-tiba,
lamunan ku terhenti
Bila wajahnya
menjelamadiruang mataku
Satu wajah yang
mengingat akau pada masa yang lalu
Yang pernah
member pengharapan
Tetapi ..semuanya
hanya seketika.. karena..
Disebalik itu semua,
ada kedukaan dan kekecewaan
Dan juga
penderitaan..
Namun.. semuanya adalah ketentuan Tuhan
yang menjadikan keindahan,
Yang memberikan semua kebahagiaan
Serta penghidupan makhluk ciptaan-Nya
Apa yang pasti, semua yang indah akan
kepudaran
Dan semua yang hidup akn menemui kematian
Karena segalanya adalah pinjaman untuk
meneruskan perjalanna kehidupan ,,
Sesungguhnya kehidupan wajah alam serta
semua nafas kehidupan,,
Sesungguhnya keindahan wajah alam serta
semua nafas kehidupan hanyalah untuk seketika sehingga kita berada diaklhir
garisan bertemu dengan noktah.
Comments
Post a Comment