Efek HUB: Belajar dari 18 Jam di Jalan

Beberapa hari lalu, saya mencoba mengambil HUB 18 jam khusus area Makassar – Tamalanrea. Semangat memang sedang tinggi, ingin mengoptimalkan waktu dan peluang.

Namun, hari Jumat saya tumbang karena sakit. Tidak hanya itu, motor pun ikut “sakit” – entah ban bocor atau gangguan teknis lainnya. Dua pelajaran langsung saya petik:
• Terlalu memaksakan diri bisa berdampak pada kesehatan.
• Kendaraan pun bisa jadi korban jika ritme kerja terlalu keras.

Ternyata, semangat saja tidak cukup. Tubuh dan kondisi harus dimaklumi, karena rezeki itu tetap datang dari Allah, bukan semata dari usaha tanpa henti.

Untuk sementara, saya kembali ambil rute reguler agar bisa pulih 100% dan tetap produktif dalam jangka panjang.

Jaga diri, jaga semangat, dan jangan lupa – tahu batas itu juga bagian dari ikhtiar.

Comments

Popular posts from this blog

Visi dan Misi serta Schedule PW IPM Sulsel Periode 2014 - 2016

QRIS vs Visa/MasterCard: Asserting Indonesia’s Sovereignty in the National Payment System

Happy Mother's Day